Ini Cerita Seorang Wartawan, Ditipu oleh Oknum Mengatasnamakan Artis Terkenal CS. Raffi Ahmad (Bagian 02)

Foto yang dikirim oknum yang mengatasnamakan artis terkenal CS. Raffi Ahmad melalui SMS kepada penulis.

Oleh: Maman Wiharja (Wartawan Senior_beritasampit.com)

Bahkan, setelah penulis nunggu sampai 5 menit lebih, muncul lagi SMS dari CS.Raffi Ahmad, dengan kalimat  yang membingungkan, “Nanti ada pihak bank Indonesia menghubungi anda tolong berbicara dengan sopan Apabila pihak bank Indonesia menghubungi anda dikarenakan yang membantu untuk pencairan hadiah anda itu pihak bank Indonesia jadi saya sampaikan kepada anda bahwa Apabila pihak bank Indonesia menghubungi anda tolong berbicara dengan sopan dan diikuti arahannya ya “.

Mohon ditunggu pihak bank Indonesia menghubungi anda di sana dikarenakan, Hadiahnya sudah kami ahli kan ke pihak Bank Indonesia. Sekitar 5 menit, memang benar ada SMS masuk , dengan bahasa penuh santun.

“Assalamualaikum Perkenalkan nama saya dengan bapak Yoga Pratama dari pihak bank Indonesia bagian pencairan hadiah Anda di sini, baik jadi untuk masalah pencairan dana hadiah Anda di sini silakan Anda di situ dikirim nomor rekening anda di WhatsApp ini ya biar kami di sini juga bisa langsung memproseskan hadiah Anda di sini “, kata yang ngaku nama Yoga Pratama dari BI.

Setelah kirim Norek BRI atas nama penulis, kepada Yoga Pratama yang ngaku dari Bank Indonesia, tidak jawaban membalas. Namun, tiba-tiba muncul lagi SMS dari CS.Raffi Ahmad (+62 859-5511-2274). Yang isinya ada salah, bahwa penulis di sebut Ibu.

“Begini bu nanti ada biaya dari pihak bank indonesia senilai Rp 3.750.000,- itu sudah biasa terakhir. Jika anda sudah TF Rp 3.750.000,- ke BNI norek 1764 443 505 atas nama saya RIFKI ABADI, sekitar 1 sampai 2 menit uang hadiah langsung masuk nomor rekening BRI . Saya berani bersumpah demi Allah,“ kata Rifki Abadi, dalam SMS  nya.

Dan kalimat terakhir, Sabtu 11 Mei 2024, jam 17.30 WIB  yang namanya CS. Raffi Ahmad alias Rifki Abadi, yang diduga sebagai “Otak Penipun”, masih terus SMS  ke HP penulis, dengan berbagai rayuan mautnya, yang diakhiri kalimat, “ Apakah anda mau menyelesaikannya ?.  Silakan usahakan dulu ya pak ya jangan sia-siakan dengan bapak yang senilai 50 juta,“ kata Rifki Abadi.

Itulah kisah nyata, yang ternyata aksi penipuan tidak hanya berlaku kepada penjabat, pengusaha, atau pedagang, tapi wartawanpun seperti penulis juga kena tipu.

Namun, tentunya kalau penulis tidak bisa membuktikan, hanya dari info katanya dan katanya, penulis tidak akan mengepose.

Tapi setelah penulis, berkorban uang patungan teman Rp 500.000,- Sekedar ingin tahu saja.

Itulah gaya penipuan yang mencatut nama CS. Raffi Ahmad. Semoga dengan tulisan ini, tidak ada lagi korban yang lainya. Juga kepada pihak Polri, untuk bisa mengusut tuntas aksi penipuan tersebut. (*)