NANGA BULIK – Kasus begal payudara terjadi di Kota Nanga Bulik, tentu saja membuat resah kaum hawa yang pergi berkendaraan sendirian.
Kasus itu terjadi pada sabtu malam 11 Juni 2022 kemarin malam. Saat IS (27) warga perumahan Griya Ramin II hendak pulang. Kejadian begal payudara beraksi saat dirinya melintasi jalan Batu Betanggui, depan Kelurahan Nanga Bulik sekitar pukul 11.00 Wib malam hari.
Dalam cerita kronologinya, jika dirinya baru saja pulang dari tempat sepupunya dan hendak pulang, lalu saat melewati Jalan Batu Betanggui dari arah depan Kantor Kecamatan Bulik, ia melihat sudah diikuti oleh pengendara yang menggunakan motor Supra.
“Aku jalannya pelan kalo dari Borneo ke kecamatan soalnya itu masih agak rame. Nah, dari kecamatan ke arah pertigaan lampu merah, suasana depan Kantor Kelurahan sepi, di depan situlah dia beraksi mendekati,” jelasnya, Senin 13 Juni 2022.
Dari penjelasanya, pelaku menancap gasnya saat dikegelapan jalan depan Kantor Kelurahan, saat pelaku mendekati IS seketika saja sontak langsung berteriak dan menerjang motor pelaku amun tidak kena.
“Kondisi disitu gelap karena habis hujan, dan tidak ada lampu penerangan, hanya lampu kantor kelurahan saja yang nyala,” katanya.
IS juga memberi tahu, pelaku remas payudara perempuan juga terjadi kepada beberapa temanya, dan sudah melakukan laporan kepada pihak yang berwajib agar ditindak lanjuti, dan aksi pelaku ini cukup meresahkan mereka. (Andre/beritasampit.co.id)
