PALANGKA RAYA – Ketua Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Beta Syailendra menilai kebijakan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas secara bertahap di Satuan Pendidikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) setempat, sudah tepat.
“Saya rasa Pemerintah Kota Palangka Raya dalam melakukan kebijakan pelaksanaan PTM terbatas dengan bertahap sudah tepat. Artinya Pemerintah memperhatikan keselamatan siswa dalam pelaksanaan PTM Terbatas,” jelas Beta Syailendra dalam keterangan tertulis diterima Jumat, 12 November 2021.
Politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini meminta kepada Pemkot agar pelaksanaan PTM terbatas dilakukan dengan kewaspadaan dan pelaksanaan Protokol Kesehatan (Prokes) di sekolah harus dimaksimalkan guna mencegah terjadinya kasus Covid-19.
Lebih lanjut, ia mendorong kepada peserta didik yang belum mengikuti vaksinasi agar segera melakukan vaksinasi. Hal tersebut sebagai salah satu upaya untuk mencegah penyebaran kasus Covid-19 saat aktivitas belajar mengajar.
“Saya harap kepada peserta didik yang belum divaksin, terlebih khusus kepada remaja berusia 12 tahun ke atas agar segera mengikuti vaksin, demi keselamatan saat belajar tatap muka terbatas tersebut,” tutupnya. (M.Slh/beritasampit.co.id).