SAMPIT – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotim dr Faisal Novendra C mengatakan, dalam musim pancaroba ini masyarakat harus lebih ekstra dalam menjaga kesehatan. Apalagi ditengah pandemi virus corona yang sedang melanda.
Pada musim pancaroba, kata dia, biasanya muncul penyakit seperti ispa, influenza seperti flu, batuk dan lainnya. Kadang-kadang ini mirip dengan gejalan Covid-19.
“Munculnya penyakit demikian kadang memamg mirip gejala virus corona. Untuk itu kita mengimbau agar masyarakat tetap menggunakan masker saat keluar rumah, menjaga jarak dan selalu mencuci tangan dengan sabun ataupun hand sanitizer usai beraktivitas,” kata Faisal yang juga juru bicara tim gugus tugas Covid-19 Kotim itu, Selasa 28 April 2020.
Menurutnya di musim pancaroba ini masyarakat yang terserang batuk atau pilek diwajibkan menggunakan masker. Kalau memang kemungkinan mempunyai riwayat kontak dengan orang yang positif atau ada bepergian ke wilayah zona merah, ia mempersilahkan mengajukan diri agar bisa menghubungi tim gugus Covid-19 untuk menjalani rapid test.
Sebagaimana diketahui, berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun bandar udara H Asan Sampit, Kabupaten Kotim, pada bulan April ini merupakan puncak musim hujan yang akan segera berganti ke musim kemarau. (Jmy/beritasampit.co.id).