Aksi Nyata Garakan Jaga Kampung Halau Covid-19

Aksi : ENN/BERITA SAMPIT - Tim GJK siap melakukan aksi Penyemprotan disinfektan ke rumah ibadah dan warga.

SUKAMARA – Sejak dibentuk pada 18 Maret 2020 lalu Gerakan Jaga Kampung (GJK) yang digagas oleh beberapa Organisasi Kepemudaan (OKP) di Sukamara telah menunjukkan sejumlah aksi nyata dalam upaya menjaga agar Virus Coronavirus Disease atau Covid-19 tidak masuk ke Bumi Gawi Barinjam.

Juru Bicara GJK Sukamara, Mat Saleh mengatakan bahwa fokus dari Gerakan Jaga Kampung adalah sosialisasi, edukasi dan membangun kesadaran bersama serta kekompakan seluruh warga dalam menghadapi wabah virus corona.

“Kami memiliki moto, Amun kompak Insya Allah Corona kada ke Kampung kita yang berarti kalau kompak Insya Allah Corona tidak ke kampung kita,” kata Mat Saleh, Minggu (19/4/2020).

Mat Saleh menjelaskan GJK menyadari bahwa Covid-19 dapat menyerang siapa saja, baik warga kaya atau miskin, pejabat, rakyat biasa, orang alim atau jamaah biasa.
Karena itu, GJK mengharapkan kesadaran dan tanggungjawab untuk menjaga Sukamara menjadi hal yang penting bagi seluruh kalangan masyarakat.

“Siapa saja tidak akan luput dari terserang virus mematikan ini,” tegas Mat Saleh.

“Kami menjalankan gerakan ini sesuai kemampuan personil dan logistik yang merupakan swadaya dari masing-masing anggota dan juga sumbangan masyarakat,” lanjut Mat Saleh.

GJK melaksanakan kegiatannya seperti himbauan mencuci tangan, pemasangan tempat cuci tangan, pemasangan spanduk atau baliho, pembagian selebaran terkait dengan pencegahan penyebaran Coronavirus Disease.

“Selain itu kita juga melakukan penyemprotan desinfektan ke rumah ibadah di dalam kota serta rumah penduduk hingga ke desa-desa,” tukas Mat Salah. (enn/beritasampit.co.id)