PALANGKA RAYA-Peneriman calon pegawai negeri sipil atau CPNS secara nasional berlangsung mulai sejak tanggal 11 November 2019 kemarin.
Berkenaan dengan dimulainya penerimaan CPNS tersebut, pelaku kejahatan penipuan juga bermunculan dengan berbagai modus operandi.
Guna mencegah hal tersebut terjadi, Wakil Ketua I DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Wahid Yusuf mengimbau kepada para pendaftar CPNS agar mewaspadainya.
“Jangan mudah percaya kalau ada oknum yang katanya bisa meloloskan seleksi CPNS tahun ini. Kalau ada yang menyampaikan seperti itu, jelas sudah penipuan,” tukas Wahid, mengutip antaranews, Selasa (12/11/2019).
Pasalnya, lanjut Wahid, dalam penerimaan CPNS tahun ini pemerintah Kota Palangka Raya menggunakan sistem online. Bahkan hasil tes seleksi CPNS bisa dilihat secara langsung melalui layar yang disediakan panitia di lokasi tes.
“Apabila ada oknum yang mengaku bisa membantu meloloskan dalam seleksi tersebut, orang tersebut penipu,” tegas Politisi Partai Golkar ini.
Jika menemukan hal tersebut, Wahid menyarankan kepada para pendaftar CPNS agar segera melaporkan kepihak berwajib.
“Laporkan segera ke pihak yang berwajib, apabila menemukan oknum-oknum yang mengatas namakan panitia serta lain sebagainya yang bisa meloloskan seleksi CPNS,” pesannya.
(gra/beritasampit.co.id)
///