SAMPIT – Dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) kini RSUD dr Murjani Sampit kini memiliki 14 Unit mesin Hemodialisasis (HD) untuk cuci darah yang beroperasi.
Penambahan terus dilakukan oleh RSUD dr Murjani Sampit sejak mulai dioperasian 2018 dan awal tahun 2023 kemarin mendapatkan enam unit mesin HD.
“Kalau sekarang, ada 14 unit yang beroperasi 12 utuk pasen rutin dan dua lagi untuk pasien akut yang sekali-sekali seperti mereka yang keracunan, ” ujar Direktur RSUD dr Murjani Sampit, Sutriso, Sabtu 11 Mei 2024.
Dijelaskan, saat ini perkembangan pasien yang membutuhkan layanan HD sangat cepat. Unit-unit HD yang tersedia sudah mulai penuhpenuh dan petugas dan dokter selalu siap sesuai dengan standar yang berlaku.
“Prioritas kami adalah kesembuhan atau upaya meningkatkan derajat kesehatan bagi penderita gagal ginjal, dengan menerapkan pelayanan berdasar keselamatan pasien, sehingga mereka tetap bisa menjalankan aktifitasnya secara normal,” lanjutnya.
Menurutnya dengan bertambahnya mesin cuci darah ini pihak rumah sakit bisa memberikan pelayanan maksimal sehinggal tidak ada lagi yang keluar daerah.
“Semoga pelayanan bisa maksimal dan memudahkan masyarakat Kotim untuk melakukan cuci darah di daerah sendiri,” tuturnya.
Rumah sakit juga memiliki mesin Water System Reverse Osmosis (RO) yang digunakan untuk mengolah air yang digunakan untuk cuci darah. Masing-masing mesin cuci darah dilengkapi dengan Mesin RO.
Selain itu, itu semua petugas baik dokter atau perawat yang ditugaskan ke unit HD semuanya harus tersertifikasi dan sudah mengikuti pelatihan selama 3 bulan yang diadakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI).
“Untuk petugasnya juga tidak sembarangan, mereka tersertikasi sebagai petugas HD ini, karena sumber daya dokter yang terbatas untuk mendapatkan petugas harus bersaing juga,” pungkasnya.
(Ibra)