SAMPIT – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) M Irfansyah menyebutkan bahwa dari hasil investigasi ke SMP yang diindikasikan siswi dalam video syur bersekolah, namun hasilnya tidak ada alias nihil.
“Kami ke SMP yang diindikasikan siswi di video itu bersekolah, namun hasilnya tidak ditemukan siswi yang di video tersebut,” kata Irfansyah, Kamis 2 Mei 2024.
Jadi saat ini Disdik bersama pihak kepolisian menelusuri sosok anak dalam video tersebut apakah benar dari Kotim atau bukan.
Pihak sekolah yang diindikasi itu juga sedang mencari siapa yang menyebutkan siswi itu dari sekolah mereka.
Dalam mengatasi beberapa macam kenakalan remaja, peserta didik selalu diimbau disekolah, dan seharusnya di rumah juga demikian.
“Guru tidak bosan-bosannya mengingatkan bahaya kenakalan remaja dan seharusnya tidak hanya di sekolah saja, namun rumah juga dan lingkungan sehari-hari,” ungkap Irfansyah.
Diketahui sebelumnya beredar di media sosial video syur seorang gadis berusia sekolah dan diduga berasal dari Kota Sampit memperlihatkan tubuhnya di kamera, hingga membuat heboh masyarakat dan warganet. (Nardi)