BUNTOK – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Barito Selatan (Barsel), akan menutup fasilitas publik ‘Water Front City Buntok’ yang berada tepat di tengah-tengah kota.
Penutupan sementara waktu tersebut sangat beralasan, sebab pengerjaannya masih belum rampung 100 persen sehingga akan dilanjutkan kembali dalam waktu dekat.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas PUPR Barsel Ita Minarni kepada awak media, disela-sela kegiatannya bersama seluruh Kepala Bidang saat meninjau water front city, Selasa 16 April 2024.
Dikatakannya, pengerjaan publkasi umum ini masih belum selesai dan dalam tahap pengerjaan bahkan untuk tahap kedua juga masih kontrak.
“Dibukanya tempat ini, karena tepat hari raya idul fitri dan kita merasa perlu membukanya demi masyarakat kota Buntok dan sekitarnya untuk rekreasi bersama keluarga,” katanya.
Lokasinya yang sangat strategis berada ditengah-tengah kota dan menghadap perairan Barito apalagi pada sore hari masyarakat yang datang berkunjung sekaligus bisa menikmati indahnya sunset. Dengan pemikiran tersebut, akhirnya Water Front City di buka dan memberikan kesempatan karena ada tempat untuk bersantai bersama keluarga.
“Namun setelah ini, akan kita tutup kembali karena kita melanjutkan kegiatannya dan setelah selesai baru benar-benar kita resmikan dan dibuka untuk masyarakat umum,” imbuhnya.
Menurut Ita Minarni, terkait penanganan sampah di area ini pihaknya akan berkoordinasi dengan DLH seperti disediaknnya tempat sampah dan adanya petugas kebersihan.
Selain itu juga, untuk mengantisipasi dari tangan-tangan jahil yang bisa merusak keindahan Water Front City ini akan di pasang CCTV.
“Tidak kalah pentingnya juga kita tetap meminta kepada pengunjung untuk sama-sama menjaga baik kebersihan dan keamanan tempat ini agar publikasi umum inipun bisa awet, tidak ada pengerusakan, coret-coretan dan sampah yang berserakan,” tukasnya. (Deddy)