JAKARTA– Nilai tukar atau kurs rupiah terhadap dolar AS pada hari ini, Selasa 2 April 2024 diketahui melemah. Berdasarkan data RTI Business, mata uang Garuda terkoreksi -0,37% dan kursnya berada di angka Rp15.962 per dolar AS.
Sementara situasi saat ini terjadi kenaikan inflasi domestik yang mengundang kekhawatiran pasar terhadap laju perekonomian dalam negeri.
Menanggapi hal itu, Anggota Badan Anggaran (Banggar DPR RI) Mukhtarudin berharap ada langkah konkrit yang dilakukan pemerintah guna menstabilkan nilai tukar rupiah terhadap dolar tersebut.
“Sembari tetap fokus pantau kondisi inflasi domestik, dengan harapan masih tetap aman dan tidak menganggu perekonomian nasional hingga Idul Fitri 1445 H,” tutur Mukhtarudin ketika dihubungi Wartawan, Selasa, 2 April 2024.
Politisi Golkar Dapil Kalimantan Tengah ini juga mengatakan Satuan tugas (Satgas) pangan tetap mengantisipasi dan mencegah laju inflasi di tanah air. Hal ini dilakukan dengan cara memonitoring sejumlah distribusi komoditas bahan pokok di seluruh pasaran Indonesia.
“Ya, pantau ke pasar jelang Idul Fitri ini untuk memastikan ketersediaan pasokan bahan pangan seperti beras, minyak goreng, bawang merah, daging ayam, daging sapi, bawang merah, dan kebutuhan pokok lainnya tetap aman,” imbuh Mukhtarudin.
Kendati demikian, pemerintah pusat dan pemerintah daerah diminta terus berkoordinasi terkait faktor-faktor penyebab di beberapa daerah-daerah yang mengalami peningkatan inflasi tersebut.
“Dengan begitu, jelang Lebaran 2024 nanti laju inflasi dapat dikendalikan secara maksimal,” pungkas Mukhtarudin.
(Adista)