Pemberdayaan 121.458 UMKM di Kalteng Perlu Sinergis Berbagai Lembaga

IST/BERITA SAMPIT - Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo.

BUNTOK – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Edy Pratowo menyampaikan Jambore Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan salah satu upaya Pemerintah Provinsi Kalteng untuk mempertemukan antar pelaku usaha, pembina, lembaga keuangan, praktisi, dan stakeholders lainnya, untuk meningkatkan daya saing produk UMKM, dan mengembangkan sistem jaringan usaha bagi produk UMKM unggulan melalui fasilitas kemitraan agar pemasarannya makin luas.

Hal ini disampaikannya saat membuka secara resmi Jambore UMKM Wilayah Timur Provinsi Kalteng Tahun 2023, bertempat di GPU Jaro Pirarahan Jalan Pahlawan No. 36 Buntok, Kabupaten Barito Selatan, Sabtu 9 Desember 2023.

“Pemberdayaan sebanyak 121.458 UMKM di Provinsi Kalimantan Tengah, tentunya memerlukan kontribusi sinergis dari berbagai lembaga, seperti BUMN, perbankan, biro/agen jasa, dan lain-lain,” ucapnya.

Sinergi antar lembaga ini, diharapkan akan menuntun pemberdayaan UMKM, untuk membawa kebermanfaatan yang lebih luas dan memberikan multiplier effect untuk mendukung UMKM naik kelas dan go digital. Dengan terselenggaranya kegiatan ini ia harapkan dapat membantu para pelaku UMKM. Bukan hanya sebagai upaya promosi saja, namun juga memperluas kemitraan jaringan usaha.

“Saya berharap, ke depan UMKM dengan berbagai produk unggulannya dapat semakin berkontribusi positif dalam meningkatkan ekonomi kerakyatan, khususnya di Provinsi Kalimantan Tengah. Dibarengi kerja sama dan sinergi lintas sektor, ekonomi daerah akan terus menguat dan masyarakat makin sejahtera, sehingga kita mampu membangun masyarakat yang Maju, Mandiri dan Adil menuju Kalteng Makin BERKAH,” pungkasnya. (Hardi)