BANJARMASIN – Tim SAR gabungan yang dikomando Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin, melalui Pos SAR Kotabaru, mendistribusikan logistik ke lokasi banjir di Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, yang sebagian warga masih bertahan di rumah mereka.
“Memasuki hari ketiga banjir, pasokan bahan pokok, khususnya makanan siap saji dan siap makan menjadi prioritas yang sangat dibutuhkan warga saat ini, sehingga bahan makanan inilah yang didistribusikan,” kata Kepala Basarnas Banjarmasin, Slamet Riyadi, Sabtu 15 Mei 2021.
Dilansir dari Antara, Slamet Riyadi menjelaskan, warga yang bertahan karena rumah mereka di bangunan bertingkat dua, sehingga masih bisa tinggal di lantai atas. Meski begitu, petugas tetap mengimbau agar mengungsi ke tempat lebih aman.
“Namun semuanya dikembalikan kepada keputusan yang bersangkutan. Yang pasti kami sebagai petugas penyelamat tetap siap siaga memantau situasi untuk memberikan pertolongan dan evakuasi,” katanya.
Untuk ketinggian air saat ini, diterangkan, lebih kurang antara 1 sampai 1,5 meter. Kawasan yang terdampak paling parah ada di beberapa desa di bantaran Sungai Satui, sehingga sebagian besar warga mengungsi.
Menurut Slamet Riyadi, ada dua tempat pengungsian yang didirikan, yaitu SMPN 4 Satui di Desa Sinar Bulan dan Gedung Majelis Talim di Desa Sungai Danau. Sedangkan Koramil Satui dijadikan posko banjir dan dapur umum.
Sebelumnya, banjir menerjang lima desa di Kecamatan Satui sejak Kamis 13 Mei 2021 akibat meluapnya daerah aliran sungai Satui, dipicu hujan dengan intensitas tinggi sejak Rabu 12 Mei 2021.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Bumbu, lima desa yang terdampak banjir, yakni Desa Sejahtera Mulia dihuni 290 KK atau 580 jiwa, Desa Jombang 162 KK atau 515 jiwa, Desa Sinar Bulan 1.104 KK atau 4.413 jiwa, Desa Sungai Danau 1.745 KK atau 5.670 jiwa serta Desa Satui Barat 120 KK atau 380 jiwa. Sehingga total 11.558 jiwa atau 3.421 KK yang menjadi korban banjir.
(BS-65/beritasampit.co.id)
