MUARA TEWEH – Sempat menyebarkan hoax melalui akun media sosial facebooknya, Ahmad Edy Senin 4 Mei 2020 siang menghadap ke Polres Barito Utara, dengan didampingi rekannya.
Kedatangannya di Mapolres tersebut, langsung menemui Kasubag Humas Polres Barito Utara, AKP M Adam dan di ruangan Humas tersebut ia mendapatkan pembinaan dan nasehat serta membuat surat pernyataan.
“Ya tidak usah lagi mengupload sebuah berita atau foto hoax, agar masyarakat tak resah dan tak ada yang dirugikan. Maka dari itu, saya minta bijak-bijak bermedsos,” kata Adam di dampingi anggotanya, Bripka Riyanto.
Kepada beritasampit.co.id Ahmad Edy mengatakan, bahwa ia tak sengaja memposting mengenai adanya polisi India di daerah Water Front City Kota Muara Teweh terebut pada Kamis 30 April 2020 lalu.
Dan editan itu katanya, ia dapatkan juga dari kiriman ke kiriman di grup WhatsApp yang ia ikuti. Namun waktu itu ia langsung upload di akun facebooknya. Tak selang lama, pada Jumat langsung di stiker tempel Hoax dari Humas Polda Kalteng.
“Saya hari ini, datang setelah berkonsultasi dengan pihak Putes dan Saleh serta seorang anggota Kepolisian juga beberapa hari sebelumnya,” kata Ahmad panggilannya, di ruang Humas Polres Barito Utara.
Dijelaskannya lagi, kenapa demikian, karena sejak saat uploadnya itu stiker hoax, ia merasa bersalah dan langsung menghapus postingannya itu dari akunnya, “Namun tak lengkap rasanya jika saya tak ke Polres dan minta arahan dengan berjanji tidak akan mengulanginya lagi di kemudian hari,” tukasnya. (SHP/beritasampit.co.id).
