MUARA TEWEH – Banjir bandang akibat meluapnya air sungai Berioi anak sungai Pendreh, yang merendam Jalan masuk ke desa Sei Rahayu I, kecamatan Teweh Tengah, kabupaten Barito Utara hingga pukul 23.45 Wib sudah mulai surut.
Sebagaimana dikatakan salah satu pemuda warga desa setempat Heriadi bahwa air sudah setengah meteran surutnya.
“Pagi kemarin Minggu 26 April, air naik begitu cepat sejak pukul 03.00 Wib dini hari sekarang pada malam ini sudah surut sekitar setengah meter,” kata Heriadi Senin 27 April 2020, pukul 01.42 Wib kepada beritasampit.
Ia juga mengatakan, bahwa air itu meninggi akibat luapan dari sungai Briyui yang ada disekitaran desa. Sehingga akibat luapan itu, air menggenangi jalan masuk dan desa di daerah pinggiran sungai sepanjang satu kilometer.
“Mungkin di daerah hulu sungai itu kemarin malam, lebat dan mengakibatkan sungai tak mampu menampung debit air, sehingga meluap,” katanya.
Ia juga mengakui banjir sempat merendam satu buah rumah milik warga dan yang lainya, terendam sebatas lantai saja.
Selain itu posko Covid-19 desa, sudah terendam kemarin namun akan difungsikan lagi ditempat semula.
(shp/beritasampit.co.id)
.