SAMPIT – Rapat Rasionalisasi Anggaran yang dilakukan oleh jajaran Tim Anggaran DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) maupun tim Banggar Eksekutif yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kotim Dra Rinie dihujani interupsi oleh jajaran anggota DPRD yang hadir dalam forum rapat tersebut.
Berdasarkan pantauan beritasampit.co.id, Rabu 22 April 2020 sekeitar pukul 15.17 WIB sore ini, rapat yang berlangsung di gedung rapat belakang ruang paripurna DPRD Kotim tersebut dari awal dibuka oleh pimpinan langsung disambut interupsi yang dimulai oleh Rimbun ST selaku anggota Komisi I Bidang Pemerintahan.
Rimbun menyampaikan sekaligus mempertanyakan kepada tim Banggar Eksekutif yang hadir, apakah bisa memberikan keputusan terkait rapat yang digelar hari ini?. Selain itu Rimbun meminta pimpinan mengskors rapat sampai Ketua Tim anggaran atau Sekertaris Daerah (Sekda) Kotim H. Halikinnor hadir di forum rapat.
“Apakah tim anggaran eksekutif yang hadir saat ini bisa memberikan keputusan, kalau tidak bisa kami minta rapat diskors sampai menunggu ketua tim anggaran eksekutif hadir di forum saat ini,” pungkasnya.
Selain Rimbun, senada juga disampaikan oleh Sutik yang menilai rapat rasionalisasi tersebut tidak akan bisa menghasilkan keputusan yang jelas apabila tidak hadir ketua tim anggaran eksekutif.
“Ini tidak jelas, bagaimana nanti kami memaksimalkan fungsi pengawasan DPRD, kalau dalam rapat ini saja tidak ada hadir yang mampu memberikan keputusan, kami juga meminta tim Banggar Eksekutif menyampaikan secara rinci rencana rasionalisasi anggaran tersebut,” ungkapnya.
Disisi lain M. Kurniawan Anwar Juga tampak sedikit naik tensi dari nada yang disampaikannya mengingat jawaban dari pihak eksekutif dinilai bertele-tele dan tidak memberikan jawaban sesuai dengan yang diharapkan oleh jajaran dewan.
“Yang ditanyakan oleh pak Rimbun, Pak Sutik itu sebenarnya mudah anda jawab, apakah tim anggaran eksekutif yang hadir bisa memberikan keputusan dalam rapat ini, jangan bertele-tele kesana kemari,” tutupnya. (Drm/beritasampit.co.id).