SAMPIT – Meningkatkan fungsi pengawasannya jajaran DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), dalam waktu dekat ini akan segera melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di beberapa Perusahaan Besar Swasta (PBS).
Wakil Ketua I DPRD Kotim, H Rudianur menjelaskan, bahwa pihaknya memang saat ini masih melakukan koordinasi lintas Komisi di lembaga tersebut.
Bahkan wacana Sidak tersebut nantinya akan dibahas di internal DPRD, terutama lintas komisi yakni, Komisi I, II dan komisi III.
“Kami saat ini masih melakukan koordinasi, rencana Sidak itu nantinya kemungkinan besar melibatkan komisi-komisi yang ada di DPRD, memang kami merasa ini perlu dilakukan mengingat masih tingginya konflik sengketa masyarakat dengan pihak PBS,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Jumat 6 Maret 2020 siang.
Sementara, M Arsyad selaku anggota Komisi II juga membenarkan hal tersebut.
Namun dirinya menyerahkan sepenuhnya segala kebijakan nantinya kepada Ketua Komisi II atau unsur pimpinan dewan yang mengatur agenda atau jadwal sidak nantinya.
“Kami selaku anggota siap, memang sudah jauh hari kami bahas, tetapi masih menunggu komisi-komisi lainnya, dan itu nantinya kita serahkan ke unsur pimpinan dewan, tentunya kami sepakat karena ini demi kepentingan daerah dan masyarakat,” tukasnya.
Hingga saat ini terkait total perusahaan maupun PBS di bidang apa saja yang akan dilakukan inspseksi mendadak, baik Rudianur maupun M Arsyad masih belum memberikan komentar, namun pihaknya sudah menyiapkan jadwal membahas di lingkup komisi.
“Yang jelas nantinya kita akan bahas soal limbah, maupun CSR, terutama menyangkut realisasinya dan juga layak atau tidaknya, dan nantinya hal lain menyusul di lapangan,” tutup Rudianur.
(Drm/beritasampit.co.id)
