NANGA BULIK – Akibat curah hujan yang tinggi di Kabupaten Lamandau, sejak Selasa, (2/3) malam hingga Kamis (5/3) pagi menyebabkan air Sungai Lamandau meningkat menjadi 558 cm.
Dari laporan masyarakat, ada satu jembatan terendam banjir yaitu jembatan Liku akses penghubung warga Desa Sungai Mentawa ke Kota Bulik.
“Saat ini tim sudah turun ke lapangan memberikan bantuan langsung untuk akses penanganan sementara,” kata Kepala BPBD Lamandau Edison Dewel. Kamis, 5 Maret 2020.
Akibat jembatan liku mengalami banjir, akses transportasi di daerah Desa Mentawa tersebutpun putus.
“Jembatan ini sangat penting bagi warga Desa Mentawa, untuk saat ini kita hanya lakukan evaluasi bersifat sementara,” ucapnya.
Sementara itu, dengan terendamnya jembatan tersebut, membuat warga harus menempuh melewati Sungai Lamandau menuju Kota Bulik.
“Alternatif lain, mereka harus lewat sungai yang jaraknya cukup jauh.” Pungkasnya.
(Andre/beritasampit.co.id)