MUARA TEWEH – Meskipun Kabupaten Barito Utara (Barut) belum ditemukan tanda-tanda adanya pasien yang terjangkit virus corona, namun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muara Teweh telah mengambil langkah antisipasi dengan menyiapkan ruang isolasi.
Langkah ini dilakukan karena dikhawatirkan terjadinya penyaluran pasien Virus Corona, apalagi ditengah maraknya virus mematikan ini menyerang di beberapa negara. RSUD menyiapkan satu ruang isolasi.
Meskipun sejauh ini, belum ada tanda-tanda pasien terdeteksi tertular wabah mematikan tersebut. Khususnya lagi mahasiswa Muara Teweh yang menempuh pendidikan di China.
Dikatakan, Direktur RSUD Muara Teweh, drg Dwi Agus Setjiowatie membenarkan bahwa RSUD Muara Teweh telah menyiapkan ruangan isolasi sejak kasus virus corona menggemparkan dunia.
“Ya benar kita sudah menyiapkan satu ruangan, untuk antisipasi jikalau ada pasien yang tertular virus corona”,katanya melalui kepala ruangan Intensive Care Unit (ICU) Saskia Kirana, Kamis 27 Februari 2020 di RSUD Muara Teweh.
Meskipun demikian, katanya lagi. Sejauh ini belum ada yang yang terdeteksi terjangkit virus tersebut. Namun, jika kusus bagi penderita pneomonia positif corona. Maka akan langsung di isolasi di ruangan yang sudah disiapkan.
Lanjutnya, RSUD Muara Teweh telah menyiapkan standarnya. Berupa, satu ruangan dengan dua pintu, peralatan seperti kasur, Alat Pelindung Diri (APD), masker dan baju khusus.
