PANGKALAN BUN – Kepala SMAN 1 Pangkalan Bun, Drs Ridwan meminta kepada Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran untuk memberikan perhatian. Hal itu diungkapkan Ridwan mengingat kondisi bangunan SMAN 1 Pangkalan Bun sudah lama tidak direnovasi.
Menurut Ridwan, khusus SMA / SMK sederajat di bawah naungan Pemerintah Provinsi. “Karena kita di bawah pemerintah provinsi Kalteng, jadi wajar kalau kami meminta kepada Gubernur,” kata Ridwan kepada beritasampit.co.id, Senin 24 Februari 2020.
Ridwan mengatakan kalau saat ini sejumlah ruangan kelas di SMAN 1 Pangkalan Bun sudah perlu direnovasi. Pasalnya sejumlah ruangan tersebut atapnya bocor saat turun hujan.
Sehingga kata Ridwan kalau musim hujan proses belajar mengajar tidak maksimal. Apalagi saat ini SMAN 1 Pangkalan Bun sudah menerapkan full day untuk siswanya.
“Karena siswa di sekolah rata-rata delapan jam lebih. Jadi seharusnya siswa harus dibuat nyaman, agar siswa juga semangat belajarnya,” katanya.
Ridwan menambahkan, SMAN 1 Pangkalan Bun sudah seharusnya sudah memiliki ruangan kelas bertingkat untuk mensiasati kondisi lahan. “Kita berharap dibangun bertingkat sisi kiri dan kanan sehingga di tengah jadi lapangan olahraga untuk siswa,” jelasnya.
Ridwan mencontohkan kalau gedung bertingkat merupakan salah satu alternatif untuk mensiasati kondisi lahan yang sempit. “Seperti sekarang gedung perkantoran rata-rata sudah bertingkat, sekolah juga seharusnya sudah sepeti itu bertingkat,” katanya.
Selain itu, mantan kepala pada sejumlah sekolah ternama di Pangkalan Bun tersebut meminta agar siswa yang berprestasi juga menjadi perhatian pemerintah. Setidaknya kata Ridwan siswa yang berprestasi baik tingkat lokal maupun nasional mendapatkan beasiswa hingga ke perguruan tinggi. (Man/beritasampit.co.id)