Listrik Mati, Tes Calon PPK Sistem CAT di Palangka Raya Sempat Tertunda

AWASI - Ketua Bawaslu Kota Palangka Raya, Endrawati saat memantau jalannya seleksi calon PPK se Kota Palangka Raya dengan sistem Computer Assisted Test (CAT) di Laboratorium Komputer UPR

PALANGKA RAYA – Sebanyak 209 Calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se Kota Palangka Raya mengikuti Computer Assisted Test (CAT) di Laboratorium Komputer Fakultas Tekhnik Universitas Palangka Raya (UPR), Kami 30 Januari 2020. PPK yang direkrut tersebut diperuntukkan Pemilihan Gubernur Kalimantan Tenga (Kalteng) yang akan digelar pada 23 September  2020.

Jumlah tersebut merupakan total jumlah peserta dari lima kecamatan di Kota Palangka Raya. Dari lima kecamatan, Kecamatan Jekan Raya tercatat sebagai paling diminati. Hal tesrebut dilihat dari jumlah pendaftar calon PPK untuk Kecamatan Jekan Raya.

Dari situs Resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya menyebutkan sebanyak 95 calon PPK mendaftar untuk kecamatan Jekan Raya. Sementara Kecamatan Pahandut menempati posisi kedua dengan jumlah peminat 55 orang.

Kecamatan Bukit Batu sendiri tecatat ada 25 orang yang mendaftar untuk menjadi calon PPK untuk daerah yang beribu kota di Tangkiling tersebut. Sedangkan di Kecamatan Sebagau, tercatat 22 orang yang mendaftar calon PPK. Kecamatan Rakumpit menjadi daerah yang paling sedikit peminatnya untuk pendaftaran calon PPK. Terbukti untuk Kecamatan Rakumpit ini hanya dilamar 12 peserta.

CAT yang dilakukan untuk menjaring 10 besar tiap kecamatan untuk mengikuti tes selanjutnya yakni wawancara. Dalam tes wawancara nantinya dilakukan untuk menseleksi 5 orang yang akan dilantik sebagai PPK setiap kecamatan.

Ketua KPU Kota Palangka Raya Ngismatul Choiriyah menjamin seleksi PPK yang dilakukanya lebih transparan dengan menggunakan sistem CAT. Pasalnya setiap peserta akan melihat langsung hasilnya setelah tes. Selain itu pelaksanaan seleksi juga melibatkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Palangka Raya untuk mengawasi.

Sayangnya pada saat CAT baru dimulai, tiba-tiba listrik padam sehingga pelaksanaanya sempat tertunda beberapa menit. Sejatinya pelaksanaan CAT dimulai tepat pukul 08.00 WIB, tapi molor hingga pukul 08.23 WIB. (din)