SUKAMARA – Bupati Sukamara, Windu Subagio menegaskan bahwa pihaknya terus berupaya agar kelanjutan pembangunan jembatan Jelai yang menghubungkan Kalimantan Tengah dengan wilayah Kalimantan Barat, Khususnya Kabupaten Sukamara dengan Kabupaten Ketapang.
Pasalnya hingga saat ini kelanjutan pembangunan sambungan jembatan yang menjadi kewenangan pihak Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat masih belum ada kejelasan.
“Upaya tetap kami lakukan untuk kelanjutan pembangunan jembatan Jelai,” kata Windu usai membuka rapat evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan Kabupaten Sukamara di Aula Bapprda, Selasa (7/1/2020).
“Upaya yang kita lakikan, kalau bahasa saya silaturahmi baik dengan Gubernur Kalimantan Barat, Kadis PU lalu menghubungi Bupati Kepatang, selalu kami sampaikan,” ucap Windu.
“Cuma kayanya memang belum optimal dari pihak Kalbar ya,” lanjut Windu.
Windu Subagio menerangkan bahwa pihaknya terus berupaya untuk bersinergi dengan Pemprov Kalbar dan Pemkab Ketapang agar kelanjutan pembangunan jembatan Jelai jelas dan cepat direalisasikan.
“Karena itu salah satu akses transportasi yang akan memberikan dampak bagi kedua wilayah baik Sukamara maupun Ketapang,” jelas Windu.
Pemerintah Kabupaten Sukamara telah beberapa kali melakukan kunjungan ke Pemprov Kalbar untuk menyampaikan permasalahan pembangunan lanjutan jembatan Jelai tersebut.
“Responnya baik, namun masih belum optimal sampai saat ini,” tukas Windu. (enn/beritasampit.co.id)