Workshop Bela Negara, Jiwa Wirausaha Harus ada di Anak Muda

Foto bersama peserta workshop

Editor : Maulana Kawit

PALANGKA RAYA – Komando Resimen Mahasiswa Maharaya Kalimantan Tengah kembali mengelar workshop bela negara dalam rangka hari bela negara ke-71 Tahun.

Workshop ini dihadiri tidak kurang 50 orang generasi muda dari pelajar dan mahasiswa, dengan tema Bela Negara untuk Kemakmuran Rakyat, yang dilaksanakan di Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT). Jumat, 20 Desember 2019.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Tengah Dr Lies Fahimah, sebagai narasumber mengatakan bahwa sesuai pasal 33 ayat 1 UUD Tahun 1945 bahwa perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan.

“Koperasi dengan prinsip gerakan ekonomi rakyat berdasarkan kekeluargaan,” jelasnya.

Lebih lanjut Lies Fahimah yang juga pernah ikut Menwa ini menyampaikan tips agar koperasi dapat dikelola secara profesional dengan memanfaatkan teknologi.

Sementara itu, Komandan Resimen Mahasiswa Maharaya Kalimantan Tengah Heru Setiawan, mengatakan perlunya strategi membangun Karakter bangsa dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0.

“Generasi Muda yang memiliki Kompetensi dan karakter unggul akan jadi pemenang dalam Revolusi Industri 4.0,” ungkap mantan aktivis kampus ini seraya mengatakan generasi muda harus bebas dari penyalahgunaan Narkoba, SARA, Radikalisme dan Hoak.

Lebih jauh heru menyampaikan, koperasi dan usaha informal mempunyai peran penting dalam rangka mewujudkan kemakmuran rakyat.

“Mari miliki jiwa kewirausahaan menuju kemakmuran,” tegasnya.

(aul/beritasampit.co.id)